Loading image

Sosialisasi Kurikulum OBE dan Tematik Prodi Administrasi Bisnis Tahun 2025

Program Studi Administrasi Bisnis FISIP UNMUL mengadakan kegiatan Sosialisasi Kurikulum OBE (Outcome-Based Education) dan Tematik pada hari Kamis, 15 Mei 2025, bertempat di Ruang Serbaguna HI FISIP UNMUL. Kegiatan ini mengusung tema "Shape Your Academic Future with Clarity and Purpose" sebagai upaya dalam memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada mahasiswa terkait perubahan dan pengembangan kurikulum yang berorientasi pada hasil dan tematik.

Acara ini menghadirkan dua narasumber utama, yaitu:

  1. Mukhibatul Hikmah, S.AB., M.AB. – Dosen Administrasi Bisnis UNMUL, yang akan mengupas materi mengenai konsep dan implementasi Kurikulum OBE dalam meningkatkan kompetensi lulusan sesuai kebutuhan industri.

  2. Wira Bharata, S.AB., M.AB. – Koordinator Prodi Administrasi Bisnis, yang akan memaparkan strategi tematik dalam perencanaan studi dan sinkronisasi dengan visi program studi.

Kurikulum berbasis OBE menekankan pada pencapaian capaian pembelajaran lulusan (CPL) yang terukur dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja, serta mendorong mahasiswa untuk memiliki kompetensi yang sesuai dengan perkembangan industri dan masyarakat. Pendekatan ini menggeser paradigma pembelajaran dari sekadar penyampaian materi menuju proses pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student-centered learning), dengan fokus pada hasil atau output yang diharapkan dari setiap tahapan pembelajaran.

Selain pendekatan OBE, kurikulum 2025 juga mengintegrasikan model tematik, yang dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih holistik dan kontekstual. Tema-tema yang diangkat disesuaikan dengan isu-isu strategis di bidang bisnis dan administrasi, seperti digitalisasi bisnis, kewirausahaan, keberlanjutan, serta etika dan tata kelola perusahaan. Dengan pendekatan ini, mahasiswa diharapkan mampu mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu dalam menganalisis dan menyelesaikan permasalahan nyata di dunia bisnis.

Melalui kegiatan sosialisasi ini, seluruh pemangku kepentingan mulai dari dosen, mahasiswa, hingga mitra industri diharapkan dapat memahami arah pengembangan kurikulum terbaru, serta memberikan masukan konstruktif guna menyempurnakan implementasinya. Kolaborasi aktif antara sivitas akademika dan dunia usaha/industri menjadi kunci keberhasilan penerapan kurikulum ini dalam mencetak lulusan yang unggul, adaptif, dan berdaya saing global.

Loading image
Loading image Loading image